≡ Menu

Keadaan kesadaran setiap orang telah sama selama beberapa tahun proses kebangkitan. Radiasi kosmik yang sangat istimewa menyebabkan frekuensi getaran planet meningkat drastis. Peningkatan frekuensi getaran ini pada akhirnya menghasilkan perluasan kondisi kesadaran kolektif. Efek dari peningkatan getaran energik yang kuat ini dapat dirasakan pada semua tingkat keberadaan. Pada akhirnya, perubahan kosmis ini juga mendorong umat manusia untuk mengeksplorasi kembali landasan mendasarnya dan mencapai pengetahuan diri yang inovatif. Dalam konteks ini, umat manusia mendapatkan kembali hubungan yang lebih kuat dengan pikiran intuitif dan menjadi sadar kembali bahwa pada dasarnya segala sesuatu yang ada terdiri dari keadaan energik.

Semuanya terdiri dari energi, frekuensi, getaran!!

segalanya-adalah-energiInsinyur listrik dan fisikawan terkenal Nikola Tesla pernah berkata bahwa seseorang harus berpikir dalam kaitannya dengan energi, frekuensi dan getaran agar dapat memahami alam semesta. Pada saat itu, pengetahuan ini, wawasan ini ditekan oleh Tesla atau bahkan dijadikan konyol, namun saat ini Nikola Tesla tidak lagi sendirian dengan pandangan ini. Sementara itu, bahkan ilmu pengetahuan konservatif telah mencapai titik di mana ia menyadari hal itu di masa lalu. Bagaimanapun, segala sesuatu yang ada terdiri dari keadaan energik yang berosilasi pada frekuensi yang disebut. Kehadiran fisik yang secara keliru kita anggap sebagai materi padat dan kaku pada akhirnya hanyalah energi yang terkondensasi; proyeksi mental dari kesadaran seseorang, yang muncul pada tingkat material karena lingkungan yang padat energi. Dalam konteks ini, penting untuk dipahami bahwa semua keadaan material yang dapat dibayangkan, seperti manusia atau pada akhirnya hanya sel sebagai bahan penyusun terkecil suatu organisme, alam semesta, atau bahkan galaksi, hanya terdiri dari energi yang bergetar. Di sini kita sering berbicara tentang energi elektromagnetik atau medan elektromagnetik yang dihasilkan oleh setiap makhluk hidup (resonansi Schumann). Bidang-bidang ini terus berinteraksi dengan lingkungan kita dan terus menerus mengirimkan informasi. Keadaan ini juga berarti bahwa semua orang terhubung satu sama lain pada tingkat yang tidak bersifat materi.

Tinggalkan Komentar